Epilepsi adalah gangguan neurologis yang menyebabkan penderitanya mengalami kejang berulang. Kejang tersebut terjadi akibat aktivitas listrik yang tidak normal di otak, dan bisa menyerang siapa saja, baik anak-anak maupun orang dewasa. Kondisi ini bisa menimbulkan kekhawatiran bagi penderitanya maupun keluarga. Namun, dengan pemahaman yang tepat dan gaya hidup yang mendukung, serangan epilepsi bisa dikelola bahkan dicegah.

PAFI TENGGARONG (Persatuan Ahli Farmasi Indonesia) berkomitmen untuk memberikan edukasi yang mudah dipahami oleh masyarakat luas mengenai epilepsi, termasuk cara-cara efektif untuk mengurangi risiko terjadinya serangan.

Apa Itu Epilepsi?

Epilepsi bukanlah satu jenis penyakit tunggal, melainkan kumpulan dari berbagai gangguan otak yang menyebabkan kejang. Kejang ini bisa terjadi dalam bentuk kehilangan kesadaran, gerakan tak terkendali, atau bahkan sensasi yang tidak biasa.

Menurut PAFI TENGGARONG, masih banyak masyarakat yang belum memahami epilepsi secara benar. Akibatnya, penderita sering mengalami stigma atau bahkan salah penanganan saat mengalami kejang.

Penyebab dan Faktor Risiko Epilepsi

Beberapa kasus epilepsi tidak diketahui penyebab pastinya. Namun, sejumlah faktor risiko yang dapat memicu atau memperbesar kemungkinan terjadinya epilepsi antara lain:

  • Cedera kepala berat

  • Infeksi otak seperti meningitis atau ensefalitis

  • Riwayat keluarga dengan epilepsi

  • Tumor otak

  • Gangguan perkembangan sejak lahir

  • Stroke atau gangguan pembuluh darah otak

PAFI TENGGARONG menyarankan agar masyarakat lebih waspada terhadap faktor-faktor tersebut, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat medis terkait sistem saraf.

Tanda dan Gejala Umum Epilepsi

Serangan epilepsi bisa berbeda-beda, tergantung area otak yang terpengaruh. Beberapa gejala umum meliputi:

  • Kejang dengan gerakan tubuh yang tak terkendali

  • Tatapan kosong selama beberapa detik

  • Kehilangan kesadaran

  • Perubahan perilaku atau emosi secara tiba-tiba

  • Sensasi aneh sebelum kejang (aura)

Jika Anda atau orang di sekitar Anda mengalami gejala seperti ini secara berulang, penting untuk segera berkonsultasi dengan tenaga medis.

Cara Mencegah Serangan Epilepsi

Walaupun epilepsi tidak selalu bisa disembuhkan, serangannya dapat dikendalikan dengan langkah-langkah tertentu. Berikut tips dari PAFI TENGGARONG untuk mencegah serangan epilepsi:

  1. Minum Obat Secara Teratur
    Kepatuhan minum obat antikejang yang diresepkan dokter adalah kunci utama mencegah serangan. Jangan pernah menghentikan penggunaan obat tanpa pengawasan medis.

  2. Tidur yang Cukup
    Kurang tidur adalah pemicu umum kejang. Pastikan Anda memiliki pola tidur yang teratur dan cukup setiap malam.

  3. Kelola Stres dengan Baik
    Stres emosional bisa menjadi pemicu kejang. Cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau aktivitas fisik ringan.

  4. Hindari Alkohol dan Obat Terlarang
    Zat-zat ini bisa mengganggu fungsi otak dan memicu serangan epilepsi.

  5. Waspadai Pola Makan dan Gaya Hidup
    Beberapa orang dengan epilepsi terbantu dengan diet tertentu, seperti diet ketogenik. Konsultasikan dengan tenaga medis atau apoteker jika ingin mencoba pola makan khusus.

  6. Gunakan Alat Pelindung Jika Diperlukan
    Bagi penderita epilepsi yang aktif secara fisik, penggunaan helm saat bersepeda atau olahraga bisa mencegah cedera kepala jika kejang tiba-tiba terjadi.

Peran Keluarga dan Lingkungan

PAFI TENGGARONG menekankan pentingnya dukungan dari keluarga dan lingkungan sekitar penderita epilepsi. Edukasi tentang bagaimana memberikan pertolongan pertama saat kejang sangatlah penting. Misalnya:

  • Jangan menahan gerakan tubuh penderita

  • Pindahkan benda berbahaya dari sekitar penderita

  • Posisikan tubuh miring untuk mencegah tersedak

  • Jangan memasukkan benda ke dalam mulut

  • Catat durasi kejang dan segera hubungi tenaga medis jika berlangsung lebih dari 5 menit

Harapan dan Dukungan

Penderita epilepsi tetap bisa menjalani hidup yang aktif dan produktif. Dengan dukungan dari komunitas, pengobatan yang tepat, dan gaya hidup sehat, serangan bisa dikendalikan.

PAFI TENGGARONG terus berupaya memberikan informasi kesehatan yang benar kepada masyarakat. Melalui edukasi seperti ini, diharapkan stigma terhadap penderita epilepsi bisa dikurangi dan mereka mendapatkan hak yang sama dalam pendidikan, pekerjaan, dan kehidupan sosial.

Epilepsi bukanlah akhir dari segalanya. Dengan pemahaman yang tepat dan perhatian terhadap gaya hidup, serangan bisa dicegah atau dikurangi. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan apoteker atau tenaga kesehatan terdekat jika Anda atau orang terdekat mengalami gejala epilepsi. Bersama PAFI TENGGARONG, mari ciptakan lingkungan yang lebih peduli dan inklusif bagi semua penderita epilepsi.